Kebanyakan orang
membayangkan di hari ulang tahunnya akan diberi hadiah apa oleh orang-orang
terdekat. Bahkan bagi orang-orang yang memiliki pasangan akan berharap diberi
kejutan romantis dan kado spesial dari orang yang spesial. Kebanyakan orang
akan bergembira menyambut hari ulang tahunnya, tapi hal itu tidak bagi saya.
Hadiah dan kejutan tetap datang untuk saya dari keluarga dan orang-orang
terdekat, tapi rasa takut juga datang menghampiri saya. Mendekati hari ulang
tahun seringkali saya merasa gelisah, karena saya merasa akan semakin dekat
dengan kematian. Seringkali saya berpikir, apakah di hari ulang tahun nanti
saya masih hidup? Apakah masih sehat? Apakah saya sudah dapat membahagiakan keluarga
saya? Dan apa yang akan terjadi disisa umur saya ini?
Saat saya kecil
seringkali ulang tahun saya dirayakan, tapi ketika beranjak remaja saya pun
mulai enggan merayakan hari ulang tahun. Padahal kebanyakan remaja akan
merayakan ulang tahun ke-17 tahun yang biasa disebut “sweet seventeen”. Saat
ulang tahun ke-17 keluarga saya lebih memilih mengadakan pengajian untuk
mendoakan saya agar diberikan kesehatan, umur panjang, diberi kesuksesan,
diberi kelancaran dalam segala hal, dan kehidupan yang lebih baik lagi. Saya
menganggap ulang tahun bukan hal yang harus dirayakan secara meriah, karena
seringkali yang kita sadari hanyalah umur kita yang bertambah, tapi seringkali
kita tak menyadari bahwa sisa umur kita semakin berkurang. Kemudian mengapa
kalian justru menyambut kematian yang semakin dekat dengan pesta yang meriah?
Terkadang apabila tak ada halangan saya melakukan solat tahajud dan zikir di
malam ulang tahun saya. Saya kembali mengingat kesalahan-kesalahan yang saya
perbuat, kembali mengintrospeksi diri, dan berusaha memperbaiki diri.
Hari ulang tahun
saya di tahun 2014 ini, untuk kesekian kalinya bukan hanya saya yang meneteskan
air mata, tapi juga mamah saya. Ketika ia mencium kening saya, ia menangis dan
tak percaya bahwa gadis kecilnya tahun ini sudah beranjak dewasa. Saat itu air
mata saya bercucuran dan saya semakin takut tidak dapat membahagiakann keluarga
saya. Saya semakin takut dengan misteri kehidupan yang telah disiapkan oleh
Allah untuk saya. Namun, saya selalu yakin bahwa Allah akan membantu saya untuk
membahagiakan keluarga saya. Selain itu, saya pun selalu berusaha memperbaiki
diri saya agar menjadi manusia yang lebih baik lagi. Saya tidak melarang kalian
untuk merayakan pesta ulang tahun kalian. Namun, saya hanya memberi saran agar sebaiknya
kalian tidak merayakan hari ulang tahun secara berlebihan, karena menurut saya
bertambahnya umur bukan untuk dirayakan, tapi untuk direnungkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar